Siapapun pasti setuju jika komunikasi sehat dan positif adalah kunci keluarga nan hangat. Komunikasi antar anggota keluarga sangat menentukan keharmonisan sebuah keluarga. Lalu, bagaimana membangun komunikasi yang sehat?
Bunda Abyz Wigati, konselor anak dan keluarga, menjelaskan bahwa orang tua harus menyediakan waktu berkualitas untuk berkomunikasi dengan anak. Anak yang betah di rumah karena dekat dengan orang tua, berbeda dengan anak yang betah di rumah karena bermain gadged.
Orang tua dapat membangun komunikasi hangat dengan anak melalui beberapa cara. Pertama adalah hindari rasa jaim (jaga image). Orang tua tidak perlu malu untuk mengucapkan kata “tolong, maaf, dan terima kasih”, dengan begitu anak-anak pun bisa meniru. Kedua, orang tua tidak perlu merasa malu mengekspresikan rasa sayang. Misalnya memeluk, mencium, dan kontak fisik dengan anak agar komunikasi menjadi lebih hangat. Ketiga, hindari komunikasi yang bersifat formalitas saja. Misalnya hanya menyapa anak saat butuh, padahal anak-anak sangat senang loh diajak bercengkerama bersama orang tuanya. Ayah-bunda bisa mendengarkan curhatan anak atau cerita mereka saat di sekolah.
Komunikasi yang hangat akan menciptakan keluarga yang kuat. Bagaimanapun keluarga adalah tempat kembali untuk anak-anak. Keluarga yang memiliki komunikasi hangat akan selalu dirindukan dan membuat anak-anak betah. Meskipun begitu, ayah-bunda harus ingat juga untuk menyesuaikan gaya komunikasi dengan anak sesuai fase tumbuh kembangnya. Hal ini agar komunikasi menjadi lebih nyaman.
Nah, itu dia sekilas materi yang disampaikan pada acara sarasehan parenting yang digelar oleh Harum Family Center di Hotel Pelangi Malang. Menyambut milad yang ke-15, Harapan Ummat (Harum) menggelar acara Good Parenting Award dan Sarasehan Parenting.
Good Parenting Award 2020
Salah satu Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak yang ada di Kota Malang ini menggelar penganugerahan Good Parenting Award untuk para orangtua dari anak-anak dampingan yang telah mengikuti pembelajaran parenting, melalui program sanggar bunda harum dan mampu menerapkannya hingga mengubah pola asuh di dalam keluarganya menjadi lebih baik.
Pada umumnya, masyarakat berpendapat bahwa mendidik dan mengasuh anak dengan baik dan benar hanya bisa dilakukan oleh orangtua dengan tingkat ekonomi menengah ke atas dan pendidikan formal yang tinggi. Good Parenting Award ini mematahkan pendapat tersebut, karena penghargaan ini diberikan dengan kriteria Ketrampilan dalam melakukan pola asuh Good Parenting (menumbuhkan benih-benih kebaikan yang sudah ada dalam diri anak) di keluarganya, berani menularkan pengetahuan dan ketrampilannya kepada orangtua lain di sekitar lingkungannya, dan aktif dalam kegiatan pembelajaran yang terkait kepentingan terbaik anak. Pemenangnya adalah ibu-ibu dari kelompok keluarga pra sejahtera yang tinggal di gang kumuh yang secara pendidikan formal tak pernah mencicipi bangku Perguruan Tinggi.
Menurut M. Noor Choirullah, Pimpinan di Harum family Centre yang biasa disapa Pak ruly, Awarding ini rencananya akan diadakan setiap tahun, agar semakin banyak keluarga-keluarga marginal yang termotivasi untuk belajar good parenting dan mengamalkannya di keluarga masing-masing, karena disadari bahwa pendidikan terbaik yang utama adalah dari keluarga. “Semoga di tahun mendatang bisa berkolaborasi dengan lembaga sosial lain dan bisa menggandeng pihak swasta sebagai sponsor juga dukungan dari instansi pemerintah terkait.” Harapnya.
Pengukuhan ALumni Sekolah Parenting Angkatan 2019
Selain penganugerahan good parenting award dan sarasehan parenting, Peringatan Milad Harum di Hotel Pelangi Malang ini juga melaksanakan Pengukuhan Alumni Sekolah Parenting 2019 serta pembukaan sekolah parenting 2020. Sebanyak 16 peserta sekolah parenting yang dikukuhkan menjadi alumni. Nantinya para alumni tahun 2019 ini akan bergabung di WAG Sekolah Parenting dan terus belajar besama para alumni lainnya. Iya, belajar ilmu parenting tidak akan pernah ada habisnya karena ilmu parenting terus berkembang.
Program sekolah parenting ini dimotori oleh Pondok Parenting sebagai unit usaha Lembaga Harum, diikuti oleh masyarakat umum dengan biaya yang didonasikan untuk pembelajaran parenting gratis kepada keluarga-keluarga kurang mampu terutama di Malang raya.
Program Sekolah parenting di Malang sudah mencapai angkatan ketiga, bahkan sudah merambah ke daerah lain yaitu Ponorogo, Sidoarjo dan kota Batu.
Layanan Pondok Parenting Harum dalam bentuk seminar, training dan konseling juga sudah merambah ke berbagai pelosok tanah air, bekerja sama dengan berbagai komunitas, lembaga swasta lain maupun instansi pemerintah.
Good Parenting untuk Indonesia Lebih Baik
Dari Keluarga untuk Bangsa