Jangan dikenalin uang sejak dini nanti mata duitan!
Pernah gak bun ada yang berkomentar seperti itu? Ketika anak sudah sekolah di PAUD atau TK, dikenalkan ke mata uang dan nominalnya, eh malah ditentang. Mungkin saja yang berkomentar sedang lelah karena cucunya minta uang jajan melulu. Atau dia sedang PMS sehingga agak galak.
Sebenarnya mengenalkan uang ke anak sejak kecil justru bagus, karena juga sekaligus memberikan literasi di bidang keuangan. Dilihat dulu juga usianya, kan enggak mungkin anak masih TK tapi disuruh mencatat pengeluaran harian.
Manfaat Mengenalkan Uang ke Anak
Ada banyak manfaat mengenalkan uang ke anak dan akan sangat berguna sampai puluhan tahun ke depan, seperti:
Mengetahui Nilai Uang
Jika anak sudah sekolah (di PAUD atau TK) maka inilah saat yang tepat untuk mengajarkan nominal uang. Mereka paham mengapa hanya diberi uang 2.000 atau maksimal 5.000 rupiah per harinya. Dengan mengetahui nominal uang maka mereka belajar membedakan nilai lembaran uang dan tak bingung saat belajar beli jajan sendiri di warung.
Anak juga akan paham beda antara uang receh dan uang lembaran. Manfaat mengenalkan uang ke anak sejak kecil sangat berguna.
Mengajarkan Konsep Jual Beli
Karena anak-anak masih kecil, mereka mengira semua barang di dunia ini gratis. Nah dengan dikenalkan ke uang dan toko maka mereka akan paham konsep jual beli. Jadi, uang berfungsi sebagai alat pembayaran dan mereka tahu cara membeli yang benar.
Mengajarkan Anak untuk Hemat
Jika anak sudah tahu konsep jual beli barang dan paham nominal uang, maka langkah selanjutnya adalah mengajari untuk hemat. Misalnya ketika ia diberi uang 50.000 rupiah oleh sang nenek. Anak diajari untuk belanja hanya 30.000 rupiah saja dan tidak memboroskan semua uangnya.
Belajar Menabung
Saat anak sudah paham bahwa uang 100.000 rupiah nilainya besar sementara 1.000 rupiah nilainya kecil, maka ia juga bisa diajari untuk menabung. Saat anak punya uang relatif banyak (misalnya 20.000 rupiah) maka ajarkan untuk menabung yang 5.000 rupiah. Anak akan mengerti manfaat tabungan demi masa depan mereka.
Cara Mengenalkan Uang ke Anak
Berikut ini beberapa cara mengenalkan uang dan nominalnya ke anak-anak:
Kenalkan dari Warnanya
Anak yang masih TK, bahkan PAUD, tentu belum hafal nominal uang karena belum hafal dan paham bagaimana cara membaca angka. Cara mengenalkan uang adalah dengan mengenalkan dari warnanya. Misalnya uang 5.000 warna kuning, uang 10.000 ungu, dll. Ia kan lebih cepat hafal dan paham nominal uang.
Ajak untuk Belanja
Ketika belanja baik di tukang sayur atau supermarket, anak diajak saja. Nanti ketika bayar di kasir maka anak akan paham konsep menjual dan membeli. Semua manusia butuh uang untuk membayar belanjaannya.
Main Jual-Jualan
Agar memperlancar, anak juga bisa diajak main jual-jualan, Bun! Dengan permainan ini maka mereka akan paham uang adalah alat tukar belanja dan lama-lama hafal nominalnya. Anak akan paham konsep uang dan juga gunanya pada kehidupan ini.
Mengenalkan uang ke anak perlu dilakukan sejak dini karena merupakan literasi keuangan dasar dan membuat mereka paham apa saja fungsi uang. Cara untuk mengenalkan uang bisa dengan membedakan nominal uang lembaran dari warnanya, mengajak anak-anak untuk belanja di supermarket atau main jual-jualan bersama mereka.